Oleh : Muhammad Syarif
Banyak cara masuk syurga,
ungkapan tersebut tentu sarat makna. Semua
insan berpotensi masuk syurga asalkan ia senantiasa menjaga shalat dan beramal
shaleh. Visi manusia diciptkakan oleh Allah adalah untuk beribadah kepada-Nya. Model
dan metode ibadah Ghairu mahdah tentu sangat variatif. Profesi apapun kalau
dikerjakan dengan baik dan diniatkan karena Allah tentu bernilai ibadah dan
berpotensi masuk syurga.
Ada yang menarik, jika disimak
dan dihayati makna dibalek tulisan : “Ditlantas Meu Pep Pep”. Mobil ini setiap
hari bertugas mengkampanyekan tertib berlalu lintas dengan gaya dan ciri khas :
bahasa Aceh, misalnya; Nyan...beuk ka balap euntek reubah di jalan, beuk kame
bonceng lee droe bak hoenda nyan meulanggar aturan.
Bapak Polantas itu setiap hari tugasnya “Meu Pep Pep” alias berdakwah supaya masyarakat kota tertib berlalu lintas. Ya Allah betapa mulianya kerja Bapak itu, setiap hari-harinya energinya dihabiskan buat mengingatkan manusia agar tertib berlalu lintas, beliau tidak henti-hentinya menyadarkan Warga Aceh di Negeri Serambi Mekkah, semoga pengabdian beliau selama bertugas di Dit Lantas Aceh mendapat ridha Allah dan bernilai ibadah. Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar