12 Des 2024

Squad Dayah Kota Banda Aceh (Episode 4)


Oleh Bung Syarif*

Edisi kali ini kami mengupas sosok Srikandi Bendahara yang bernama Dahliana, SE, ia Srikandi Dayah Kota Banda Aceh. Bunda dua anak ini sangat bertanggungjawab dan jago dalam bidang menjahit, serta hobi memasak. Ketrampilan menjahitnya diturunkan dari sang ibu yang masa mudanya seorang penjahit ulung. Tugas dan tanggungjawab yang diemban sebagai bendahara pada Disdik Dayah Banda Aceh dilakoni dengan baik.

Sang juru bayar, kami menyebutnya. Tiap selesai giat kenegaraan kami meminta Bunda Dahliana untuk membayar makan-minum rapat serta poding penambah stamina pawang dayah, terutama pemenuhan gizi sang legendaris.

Soal selera menu nusantara tidak diragukan. Habeh-beuhabeh hansep tuleh. Begitulah canda kami sebagai kabilah punggawa dayah. Ia ASN pindahan dari Dishub Kota Banda Aceh pada masa Bapak Muzakkir Tulot yang kini sudah purna tugas. Dahliana dikantor berkutat dengan angka-angka.

Tiap selesai kegiatan maka tugasnya melakukan penandatanganan dan memeriksa dokumen amprahan serta memastikan pajak setiap belanja tidak salah. Ia dibantu oleh dinda Srifarni Amelia, S.Tr AK selaku pembantu bendahara yang sangat telateh dan bertanggungjawab. Selera humornya juga ahai.

Setelah dokumen amprahan ditekan pak Kadis dan PPTK ia membawanya pada Badan Pengelolaan Keuagan (BPKK) Kota Banda Aceh, setelah semua cair dalam dokumen Aplikasi maka tugas yang bersangkutan melakukan posting khusus belanja ASN berupa gaji dan honorarium narsum, tim teknis dan PPTK. Itu artinya jari-jemantiknya sangat menentukan kapan cair dan masuk rekening.

Tupoksinya membuat ASN Disdik Dayah Kota Banda Aceh ceria. Jika telah memasuki awal bulan, maka jari jemantiknya dan lirikan matanya harus tajam, memastikan tidak ada yang salah dalam posting pada buku bank, jika silap, maka salah masuk rekening.

Sekian dulu ya mas bro, nanti kita kupas Squad Dayah yang lainnya. Ikuti terus ya ulasan-ulasan cadas dari kami.

 

*Penulis adalah Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Banda Aceh, Mantan Aktivis`98, Fungsionaris KAHMI Aceh, Alumni Lemhannas Pemuda Angkatan I, Dosen Legal Drafting FSH UIN Ar-Raniry, Ketua Komite Dayah Terpadu Inshafuddin, Pengurus ICMI Kota Banda Aceh periode 2024-2029, DPW Syarikat Islam Aceh

 

Tidak ada komentar: