Saiful Bahri Lahir 31 Desember 1973 adalah sosok
pemuda yang berjasa dalam pengembangan program santri tahfidz pada dayah
salafiyah dilingkungan Kota Banda Aceh. Lama bergelud dalam bidang pentadbiran
dayah sejak mengabdi pada Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh dimana kala itu
Dayah melekat pada salah satu bidang pada unit kerja Dinas Syariat Islam Kota Banda
Aceh. 31 Desember 2016, Saiful Bahri yang lebih dikenal “sang legendaris” resmi
bergabung dengan kabilah Disdik Dayah Kota Banda Aceh dibawah kepemimpinan
Zahrol Fajri, S.Ag, M.H yang menjadi pucuk pimpinan Disdik Dayah Banda Aceh
saat awal terbentuk.
Launching Program Dayah Tahfidz (25/5/2018) |
Sebanyak 66 Santri Dayah Tahfidz diberikan fasilitas lengkap
meliputi rehal qur`an, qur`an tahfidz, baju santri tahfidz, fasilitas pendukung
lainnya serta kebutuhan dua guru tahfidz mumpuni. Tahun perdana program santri
Tahfidz telah menuai hasi gemilang. Hasil evaluasi menggembirakan enam santri
dayah telah mampu menghapal qur`an 1-5 Juz. Bahkan Santri Dayah Mini Aceh yang
menguasai hafalan 2-5 Juz diundang menjadi Imam taraweh di Negeri Jiran,
Malaysia sejak Tahun 2018 hingga sekarang, ini semua tentunya ada peran meanstro
selaku Pejabat Pengelola Teknis Kegiatan (PPTK) program Dayah Tahfidz dilingkungan pemerintah
Kota Banda Aceh.
Selaku atasan saya patut bangga dan memberikan
apresiasi atas ketulusan dan keiklasan “Cek Saiful”, dalam bidang pentadbiran
dayah. Sayapun banyak belajar pada sang legendaris. Umurnya tidak muda lagi, 46 tahun
tapi masih qece dan energik. Soal ketulusan dalam pengabdian tidak diragukan. Saya
merasakan betapa sang meanstro adalah sosok insan yang sangat iklas beramal.
Sang Legendaris menyerahkan baju santri tahfidz |
Tiga tahun kami satu kabilah, semenjak ditugaskan
negara mengawangi Disdik Dayah Banda Aceh. Tahun kedua program Dayah Tahfidz
menjadikan Dayah Darul Fikri Al-Waliyah di Kecamatan Meuraxa menjadi bahan
perbandingan eksistensi program unggulan ini. Sejalan dengan kebijakan
Walikota Banda Aceh guna melahirkan generasi insan qur`ani telah dicoba
terjemahkan secara kongkrit oleh Disdik Dayah Kota Banda Aceh dibawah
kepemimpinan Tgk. Tarmizi Daud, S.Ag, M.Ag. Krue semangat saya bangga pada cek
saiful, sang meanstro dayah tahfidz di Kota yang berjulukan Banda Aceh Gemilang
dalam bingkai Syariah. Insya Allah mimpi kita setiap kecamatan akan melahirkan santri dayah tahfidz yang menjadi program unggulan Disdik Dayah Banda Aceh 5 Tahun kedepan. Ini juga inheren dengan kebijakan Walikota Banda Aceh dibidang pendidikan umum, satu Kecamatan melahirkan satu sekolah unggulan serta program melahirkan 1000 santri Tahfidz Qur`an.
*Penulis adalah Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah
Banda Aceh
1 komentar:
Mohon di cek Dayah lain yang tahfizh,lebih banyak hafalan santrinya,tapi karena tidak ada kedekatan dengan penguasa mereka abaikan
Posting Komentar