Suasana keakraban pasca Zikir (16/9) |
Salah satu komitmen Walikota Banda Aceh dalam
penerapan Syariat Islam adalah pelibatan Ulama Dayah se-Kota Banda Aceh dalam
pelaksanaan syiar Islam, hal ini disampaikan berulang kali oleh Aminullah Usman
di setiap momentuh pelaksanaan Syiar Islam. Pasca peresmian Majelis Zikir dan
Pengajian Gemilang (MZPG) Banda Aceh, di aula Pendopa Wali Kota
di kawasan Blangpadang, Kamis (7/9) malam. Kegiatan MZPG terus digalakkan dan
sebelum ada tempat yang permanen, Walikota Banda Aceh, H. Aminullah Usman
mengatakan Pendopo Walikota, menjadi pusat keagamaan.
Tolong dipergunakan
Pendopo ini untuk aktifitas Warga Kota, terutama menyangku kegiatan keagamaan
Pengajian dan Zikir. Karena tempat ini bukan lah milik Kami (Aminullah-Zainal)
tapi milik Warga, ungkap Bang Carlos sapaan akrab pentolan Perbankan.
Gerakan Banda Aceh berzikir merupakan komitmen
kami dalam mewujudkan Kota Banda Aceh, sebagai kota zikir asia tenggara,
nantinya kita akan siapkan tempat permanen di seputar Uleleu yang nantinya akan
menjadi pusat zikir dan wisata religi. Aminullah berharap gerakan MMZPG ini
mendapat dukungan alim ulama serta tokoh masyarakat dan unsur pemerintahan termasuk
didalamnya para Keuchik di 90 Gampong. (SM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar