8 Jul 2020

Punggawa Disdik Dayah Banda Aceh Laksanakan Program Jak Saweu Dayah

Banda Aceh-Para Punggawa Dinas Pendidikan Dayah (Disdik Dayah) Kota Banda selama pandemi covid-19 terus melakukan program Jak Saweu Dayah, program ini dalam rangka menyampaikan pesan Walikota Banda Aceh terkait protokol kesehatan pada sejumlah dayah di Kota Banda Aceh.

Rabu 8 Juli 2020, Pungggawa Disdik Dayah mengunjungi Dayah Mini Aceh, kegiatan yang berlangsung selama pandemi covid-19 bagian dari ikhtiar Disdik Dayah Banda Aceh menjalankan misi Pemerintah Kota Banda Aceh, ungkap Muhammad Syarif, SHI,M.H Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah. Sejak lahirnya PP No.18 Tahun 2016, dan Permendagri No.95 Tahun 2016, Disdik Dayah merupakan salah satu lembaga Keistimewaan Aceh disamping 10 Lembaga Keistimewaan Aceh.Dalam Perspektif Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 95 Tahun 2016 ada dua jenis perangkat Daerah yaitu, Pertama perangkat Daerah yang melaksanakan urusan Pemerintahan dan Kedua Perangkat Daerah yang melaksanakan urusan keistimewaan dan kekhususan.

Ada 10 Perangkat daerah yang melaksanakan kekhususan dan keistimewaan antara lain:
  1.  Dinas Pendidikan Dayah
  2.  Kerukon Katibul Wali/Sekretariat Wali Nanggroe
  3.  Dinas Syariat Islam
  4.  Dinas Pertanahan Aceh
  5.  Sekretariat Majelis Permusyawaratan Ulama
  6.  Sekretariat Majelis Adat Aceh
  7.  Sekretariat Majelis Pendidikan Aceh
  8.  Sekretariat Baitul Mal Aceh
  9.  Sekretariat Badan Reintegrasi Aceh
  10.  Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah
Muhammad Syarif mengatakan Program Jak Saweu Dayah, sebagai upaya dalam merekatkan harmonisasi antara ulama dan umara sekaligus memuliakan ulama dalam segenap proses pentadbiran Dayah, ungkap mantan Kepala UPTB e-Kinerja PNS, turut hadir dalam kegiatan tersebut Drh. Bakhtiar Kabid Sapras dan Pengembangan Dayah, Saiful, S.Ag Kepala Seksi Manajemen. Kehadiran Punggawa diterima langsung Agus, guru Dayah Mini Aceh. Agus menyampaikan kepada para punggawa terkait program pengembangan dayah Mini kedepan dengan apik, ianya juga menyatakan selama ini Dayah Mini Aceh telah menerima santri wati. (SM)

Tidak ada komentar: