Oleh Bung Syarif*
Dengarkan kisah aduhai
Dendang membersamai Pemuda Meunasah Tuha
Bola Kopi Hendra selalu ramai dikunjungi Warga Meunasah Tuha
Berbagai Tokoh Pemuda Peukan Bada hadir disetiap malam-nya
Dengarkan kisah aduhai
Dendang membersamai Pemuda Meunasah Tuha
Harga Kopi merakyat, Nasi Pagi Enak dan harga merakyat
Berbagai Komunitas hadir disana
Bapak Kapolsek, Babinsa, Politisi berkumpul disana
Pak Kadus, Mantan Pak Keuchik, Tuha Peut Gampong hingga Tokoh Pemuda Meunasah Tuha Peh Cakra disana
Bidak Catur mesti harus ada
Pak Wali juga setiap malam main catur bersama Pak Kadus-nya
Dengarkan kisah aduhai
Dendang membersamai Pemuda Meunasah Tuha
Mahruzal Pelatih Bola Meunasah Tuha
Soal gaya tak diragukan anak muda disana
Giat Makan Sie Itek diagendakan setiap momentumnya
Jika musim politik Bola Kopi Hendra renyah dengan berbagai Timses Pemenangan-nya
Bola Kopi Hendra mempersatukan semua kalangan Para Politisi-nya
Berbeda Pilihan Politik dalam pesta demokrasi tak menjadi soal bagi-nya
Yang Penting Kopi dan Susu Badak Laris manis di sana
Soal pilihan Politik serahkan pada Warga Meunasah Tuha dan Peukan Bada. Takbir
*Goresan Pena Mantan Aktivis`98 Mantan Wakil Tuha Peut Gampong Meunasah Tuha, Dosen Legal Drafting FSH UIN Ar-Raniry, Penggiat LBH, Pengurus ICMI Kota Banda Aceh, Wakil Sekretaris PW Syarikat Islam Aceh, Mantan Sekjen DPP ISKADA Aceh, Mantan Ketum DPD Jaringan Nusantara Aceh, Mantan Ketua Remaja Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Fungsionaris KAHMI Aceh, Fungsionaris DPD KNPI Aceh, Direktur Aceh Research Institute (ARI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar