25 Mei 2024

Kongxi Kupi Tempat Mangkalnya Aktivis Muda


 Oleh Bung Syarif*


Dengarkan kisah aduhai

Dendang membersamai Aktivis Muda di Kuta Raja

Kami berdiskusi ringan dengan seksama

Kongxi Kupi tempay mangkalnya aktivis muda

 

Dengarkan kisah aduhai

Dendang membersamai Aktivis Muda di Kuta Raja

Diskusi malam berjalan dengan bergelora

Berbagai kajian tematik dibahas di sana

Menu-menu kuliner tersaji di atas meja-nya

Isu pendidikan dan tindak kekerasan dilingkungan Lembaga Pendidikan menjadi bahan kajian bersama

 

Dengarkan kisah aduhai

Dendang membersamai Aktivis Muda di Kuta Raja

Komunitas Penyintas Konflik Kekerasan Anak kami namakan forum diskusiya

Memetakan berbagai isu kekerasan Anak dan mencari resep penyelesaian-nya

 


Dengarkan kisah aduhai

Dendang membersamai Aktivis Muda di Kuta Raja

Dinda Indra Mahasiswa Prodi Kimia UIN Ar-Raniry yang semakin ancak bana

Bersama Dinda Pasha Mahasiswa Sastra Arab UIN Ar-Raniry-nya

Diskusi maraton berlangsung di Kongxi Kupi-nya

Semakin malam semakin syahdu kami melakukan kajian-nya

Lingkungan Dayah harus bebas dari tindak kekerasan disana

Dengarkan kisah aduhai

Dendang membersamai Aktivis Muda di Kuta Raja

Tradisi penghukuman senior-junior mesti dikurangi dosisnya

Di Zerokan lebih baik disana, agar santri ceria dan nyaman belajar di dayah-nya

Santri Pelopor menjadi diksi populer digelindingkan di seluruh dayah di Kota

Pelopor Anti Perundungan dan berbagai tindak kekerasan sesuai kebijakan negara

 

*Goresan Pena Ketua Komite Dayah Terpadu Inshafuddin, Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Kota Banda Aceh, Mantan Aktivis`98, Dosen Legal Drafting FSH UIN Ar-Raniry

 

 

Tidak ada komentar: