Punggawa Disdik Dayah Banda Aceh menyapa Waled Rusli Daud

Banda Aceh- Punggawa Disdik Dayah Banda Aceh terus melakukan silaturrahmi dengan pimpinan Dayah se-Kota Banda Aceh dalam rangka melihat perkembangan Dayah dan proses pembelajaran di masa pandemi covid-19 sekaligus memastikan protokol kesehatan tetap berjalan dilingkungan dayah salafiyah.

Sabtu, 4 Juli 2020 Muhammad Syarif, SHI,M.H Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Banda Aceh menyapa Waled Rusli Daud, S.HI, M,Ag Pimpinan Dayah Mishrul Huda Malikussaleh, Gampong Lamjame, Kecamatan Jaya Baru. Bincang-bincang ringan seputar covid-19 dan perkembangan dayah di Kota Banda Aceh. 

Silaturrahmi ini juga dilakukan dalam rangka melakukan pendataan atas usulan fasilitas internet/teknologi pada sejumlah Dayah di Banda Aceh. Sebagaimana dipahami sejak Tahun 2018 Disdik Dayah Banda Aceh telah memberikan bantuan website pada sejumlah dayah  sekaligus melatih operator website. 

Bantuan website pada sejumlah dayah di Banda Aceh berdampak pada perkembangan dayah yang sungguh siknifikan. Tgk Dayahpun semakin familiar dengan informasi positif seputar aktivitas dayah dan kebijakan Pemerintah Kota Banda Aceh dalam pentadbiran Dayah. Portal Sistem Informasi Dayah Terintegrasi (SIDARA), kini semakin dicintai Teungku Daya, ungkap Syarif.

Program Sistem Informasi Dayah Berbasis Teknologi merupakan salah satu program unggulan Disdik Dayah Banda Aceh disamping program santri tahfidz pada dayah salafiyah. Program ini pula inheren dan mendapat sokongan dari Kementrian Komunikasi dan Informatika RI. 

Untuk itulah pada Tahun 2020 Disdik Dayah Banda Aceh mengusulkan 12 Dayah yang dinilai selama ini aktif dalam pengelolaan website untuk mendapat bantuan fasilitas internet masuk dayah. Alhamdulillah sinyal positif sudah kita terima dari pejabat teknisnya. Program 1000 fasilitas Internet untuk Dayah, Masjid dan Meunasah di Aceh. Diakhir pembicaraan Muhammad Syarif memohon doa Waled Rusli Daud, yang kini dipercaya sebagai salah satu Tim Pansel rekruitmen Majelis Akreditasi Dayah Aceh, agar usulan fasilitas internet dari Kota Banda Aceh dikabulkan, tugas kita berjuang dan berikhtiar, soal hasil akhir serahkan pada Allah ungkap Syarif mantan  Kepala UPTB e-Kinerja PNS. (SM)