27 Jun 2020

TMA Mutiara dari Mibo


Oleh: Muhammad Syarif,SHI,M.H*
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Banda Aceh, Tati Mutia Asrama,SKH, M.Si adalah politisi baru Dapil 4 (Banda Raya-Jaya Baru). Srikandi yang kini menjabat Ketua Komisi IV DPRK Banda Aceh, dinilai sangat lincah dan pro rakyat. Cerdas, kritis dan respon cepat, inilah kesan saat membaca gestur politiknya. Saya baru kenal saat sama-sama berada dalam mitra bestari, eksekutif-legislatif. Narasi diskusi yang dibangun cadas, inilah kesan pertama saat mengenal sosok TMA ketika dipanggil rapat dengan Komisi IV DPRK Banda Aceh.

 Bagi kami yang pernah diajari stratak idiom, jurus HMI tingkat tinggi, Intermediate Training (LK-II), sepertinya jurus gerak cepat Tati Mutia Asrama (TMA) boleh diacungkan jempol. Kebakaran yang dialami warga Mibo 10 Juni 2020, menggerakkan hati TMA dan Suaminya untuk membantu sesama. Ibu Ainul Mardiah, warga Mibo akhirnya ceria kembali disaat menerima kunci rumah hasil bantuan TMA. 

Respon cepatnya mendapat apresiasi Walikota Banda Aceh, Bapak Aminullah Usman saat menyerahan kunci rumah kepada Ibu Ainul Mardhiah, Jumat (26/6/2020). “Saya kalah cepat, sebenarnya rumah Ibu Ainul Mardhiah kami yang bangun, ternyata Ketua Komisi IV, Ibu Tati lebih cepat,” ungkap Aminullah saat memberikan sambutan. 

Aminullah mengatakan, saat musibah kebakaran terjadi, ia sedang tidak berada di Banda Aceh, namun berhasil mengontak Ibu Ainul Mardhiah dan keluarga lewat telepon terkait rencana pembangunan rumah pengganti yang telah di lalap api.
Beberapa hari kemudian saya mendapat laporan dari Camat Banda Raya kalau rumah ini akan dibangun dengan sumber dana dari donatur yang di koordinir Nur Hasan suami Ibu Tati Mutia, ungkap Wali Kota. 

Ia pun menyampaikan apresiasi terhadap kepedulian dan kemurahan hati suami dari anggota DPRK dari Fraksi PKS tersebut. Wali Kota berharap kebaikan yang telah dilakukan Tati Mutia dan suami mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah SWT.
“Alhamdulillah rumah Ibu Ainul sudah terbangun, lebih bagus dari sebelumnya. Ini sangat membantu, mungkin kita bisa mengarahkan bantuan serupa untuk warga kota lainnya yang juga membutuhkan,” kata Wali Kota. Kepada Ibu Ainul Mardhiah, Wali Kota berharap rumah itu dapat menjadi tempat yang nyaman, tempat beribadah dan rumah untuk menghabiskan waktu di hari tua.

TMA, sosok baru dalam pusaran legislatif. Namun patut diperhitungkan. Saya menduga ia akan menjadi Srikandi baru yang bersinar dari Pojok Mibo, kepiawaiannya semakin kelihatan. Pidato Politiknya saat acara penyerahan kunci rumah pada korban semakin aduhai, TMA hadir bersama suaminya, M Nur Hasan yang menjadi donatur dan menggalang bantuan. Ia kemudian mengungkapkan latar belakang hingga tergugah menggalang bantuan. 

“Pada hari kebakaran, saya datang dan bertemu dengan Ibu Ainul Mardhiah. Saya tidak sanggup melihat tangisan beliau, terlihat sedih sekali,” ungakpanya. Kemudian saya menyampaikan kepada Ibu Ainul dan keluarga agar menyerahkan semuanya kepada Allah, pasti diberi kemudahan.

Sepulang dari rumah kebakaran, ia kemudian berdiskusi dengan suami yang seorang depeloper. Sang suami kemudian bersedia menjadi donatur dan juga menggalang bantuan bersama teman-temannya membangun kembali rumah Ibu Ainul Mardhiah.
Rumah itu dibangun lebih baik dari sebelumnya. Luasnya sekitar 6×10 meter dan berlantai granit.“Sesuai tekad saya, baru akan kembali mengunjungi Ibu Ainul untuk melihat ia bisa tersenyum kembali. Alhamdulillah hari ini Ibu Ainul bisa kembali tersenyum,” kata Tati.

Dalam kesempatan ini, ia menyebutkan tergugah membantu karena terinsipirasi dari seorang Aminulah Usman yang gemar berbagi. Sebagai warga kota, saya terinsipirasi dari Pak Wali yang gemar berbagi kebahagian,” tutupnya. Dipojok Mibo saya coba nukilkan kisah ini, Krue semangat sukses selalu Srikandi. Semoga kerja cerdas dan iklas mu di Ridhai Allah SWT, Amin

*Penulis adalah Sekjen DPP ISKADA Aceh, Wakil Ketua DPD BKPRMI Banda Aceh, Penikmat Bandrex Dek Chek


Tidak ada komentar: