“Alangkah banyak fungsi masjid, tak bisa dipungkiri bahwa masjid juga menjadi sumber peradaban Islam,” ujar Usamah El Madny, saat mewakili Plt. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, dalam pelantikan Dewan Pengurus Wilayah Badan Komunikasi Pengurus Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Aceh periode 2018-2022 di Asrama Haji Aceh di Banda Aceh, Sabtu (16/2/2019).
Berbicara masjid, kata Usamah, tentu juga berbicara remaja masjid. Pasalnya, keberadaan remaja masjid sangat perlu dan mutlak keberadaannya dalam menjamin estafet makmurnya sebuah masjid.
“Tentunya wadah BKPRMI melalui berbagai implementasi program kerjanya, kontribusi BKPRMI selaras dengan visi dan misi Pemerintah Aceh hari ini. Kami sangat mengapresiasi BKPRMI Aceh yang turut menyukseskan program Aceh Carong, melalui sektor pendidikan informal yakni Taman Pendidikan Alquran yang tersebar seluruh Aceh,” ujar Usamah El Madny.
Sementara itu, Ketua Umum DPP BKPRMI, H. Said Aldi Al-Idrus dalam sambutannya secara tegas menyampaikan bahwa selain memakmurkan masjid, tugas terberat BKPRMI adalah menghalau pemuda-pemudi Islam dari jeratan bahaya narkoba.
“Sekarang sangat banyak tingkah polah mafia narkoba yang memberikan narkoba-narkoba murah kepada pemuda Islam, agar pikirannya hancur, sarafnya hancur,” ujar H. Said Aldi Al Idrus.
Said Aldi juga mengatakan, selain narkoba, bahaya-bahaya misionaris juga tidak kalah masifnya dalam memengaruhi generasi-generasi muda Islam. Menurutnya, berbagai cara ditempuh agar misionaris itu sukses adanya.
“Untuk itu, kepada setiap pemuda-pemuda masjid agar berwawas diri, hidupkan dan makmurkan masjid, di masjid ide dan gagasan pemuda Islam dikembangkan,” ujar Said Aldi.
Pengurus DPW BKPRMI Aceh dilantik oleh Ketua Umum DPP BKPRMI H. Said Aldi Al Idrus, dengan Ketua DPW BKPRMI Aceh Dr. Mulia Rahman masa jabatan 2018-2022 dengan total jumlah pengurus sebanyak 120 orang.
Dalam momen pelantikan ini, DPW BKPRMI Aceh juga melaksanakan Latihan Mujahid Dakwah (LMD 1-Eksekutif) dan juga meluncurkan Program BKPRMI berqurban, Kajian Bulanan BKPRMI, Penomoran Unit Remaja Mesjid, Klinik Keluarga SAMARA, dan BKPRMI Peduli.
Hadir dalam acara tersebut di antaranya, Wali Nanggroe Aceh Tgk Malik Mahmud Al-Haytar, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, Wakil Wali Kota Banda Aceh Keuchik Zainal Arifin, Karo Isra Pemerintah Aceh Zahroel Fajri, mantan rektor UIN Ar-Raniry Prof Farid Wajdi Ibrahim, Ketua KNPI Kota Banda Aceh Afdhal KhaliluIIah, dan Lainnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar