Penguatan Kapasitas Santri, Kelembagaan dan Tata
Laksana Daya menjadi isu utama dalam penyusunan RKA 2019 Dinas Pendidikan Dayah
(Disdik Dayah) Kota Banda Aceh, hal ini tercermin dalam penyunan Dokumen
Perencanaan Tahunan. Jumat, 13 April 2018. para punggawa Disdik Dayah yang dimotori
Zahrol Fajri, S.Ag, M.H melakukan rapat maraton penyusunan dan pembahasan RKA
2019 di Internal Dinas,sebelum nantinya dilakukan Asistensi Pra RKA 2019 oleh
Tim Bapepda Banda Aceh.
Pembasan Program kerja Tahunan ini dilandasi dengan
keinginan Disdik Dayah Kota Banda Aceh untuk mewujudkan Kegemilangan Dayah
dalam aspek; Tata Kelola, Santri Tahfidz Qur`an, Pembenaan Aspek Kurikulum,
serta Kemandirian Dayah.
Untuk itu sejalan dengan Dokumen Renstra Disdik Dayah
2018-2023 dan Hasil Rapat Koordinasi Kepala Dinas Pendidikan Dayah se-Aceh, 20 Februari
2018 Di The Pade Hotel, maka Disdik Dayah Banda Aceh mensinergikan Program dan
Kegiatan dengan Program Nasional dan Daerah.
Adapun program yang digagas Tahun 2019 antara lain;
Pembinaan Tahfidz Qur`an bagi Santri Dayah, Peningkatan Capasity Building
Dayah, Legalisasi dan sertifikasi Dayah, Dayah Cyber/Sistem Informasi
Dayah online, Musabaqah Qiraatul Kutub, Publikasi Media Cetak dan
Elektronik, Event Hari Santri Nasional, Duta Santri Sadar Hukum, Pengiriman
Santri Magang Bahas Asing ke Pare, Jawa Timur, Peningkatan Sarana Prasarana
Dayah serta berbagai program lain yang diusul melalui jalur Otsus 2019.
Semoga saja program ini mendapat respon positif Tim Anggaran Kota Banda Aceh, ungkap
Muhammad Syarif Kabid SDM dan Manajemen Dayah, yang diamini Marwan, SE, AK,
M.Si Kasubbag Keuangan, Program dan Pelaporan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar