Bincang Santai Bersama Penggiat Media Cyber

Oleh Bung Syarif*

Minggu, 29 September 2024, handphone berdering, ada panggilan khusus dari Ketua ICMI Kota Banda Aceh, Tuan Iskandar, S.Sos, M.Si namanya. Pak Prof dimana posisi apa ada waktu kita ngopi ditempat biasa, “Polem Premium”, tempat langganan Kabilah ICMI Kota Banda Aceh dalam bercengkrama dan berdialektika kenegaraan.

Iskandar adalah sosok yang selalu ramah dan tampil mempesona. Memakai baju kaos “Peutepad” berwarnah putih. Saya meramalnya baju simbol percepatan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Mungkin baju itu baju simbol banyaknya kebocoran sumber pendapat Kota. Ini hanyalah imajiner seorang insan yang pernah belajar Ilmu Intelijensi Bernegara. Kami berdiskusi cair soal banyak hal diantaranya rencana Silakwil ICMI Aceh, soal Pembangunan Kota, Literasi, serta Pengaruh Medsos dalam mempopuliskan seseorang di Pusat Ibukota.

Tentunya soal membangun jaringan dengan berbagai komunitas juga menjadi topik diskusi santai kolaborasi Kabilah ICMI Banda Aceh dengan Personil Media Cyber, sambil menikmati menu-menu nusantara. Jika pingin menjadi seorang politikus ulung maka anda jangan batasi dirimu dengan jargon ini orang kita, ia bukan orang kita. Tapi bangun relasi dan pertemanan sebanyak mungkin. Karna disitu ada keberkahan. Inilah pesan guru kami.

Karna itu sejak menjadi aktivis 98 saya memegang prinsip seribu teman masih sedikit, jika kita miliki satu musuh. Bisa jadi satu musuh itulah yang mematikan langkahmu nantinya. Jangan kita mengandalkan sipulan dan sipulan, karna suatu saat nantinya kita akan dikucilkan.

Saat mengenyam Studi pada Fakultas Syarian IAIN/UIN Ar-Raniry saya masuk Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Siswa Kader Dakwah (ISKADA), Remaja Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Himpunan Mahasiswa Al Washliyah (HIMMAH), DPW Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid (BKPRMI) Aceh, DPD KNPI Aceh, Ikatan Dai Indonesia, Lembaga Dakwah Kampus, Himpunan Mahasiswa Jurusan serta berbagai Ormas/OKP, Relawan Pendidikan Untuk Aceh dan Sumatera (PUAS), Penggiat Media dan LSM.

Kembali kemenu utama bincang santai bersama Penggiat Media Cyber. Perbincangan ringan mengalir dengan cairnya. Tanpa terasa durasi waktu menuju dhuhur. Pembincanganpun kami tutup dengan pamit dan salam komando. Tuan Razali Jurnalis busersiaga.com banyak bicara soal konstelasi Politik Aceh dan Kabupaten/Kota. Kami menyimaknya saja. Yang penting salam komando dan tetap merajut silaturrahmi dengan berbagai komunitas. Menjelang pamit Pak Ketua ICMI Kota Banda Aceh membuka dompetnya, mohon dihitung berapa cuannya semua. Tuan Vis Ari Nanda Darmawan selaku toke Polem Premium bilang. Sudah pak Is. Ini biar saya hendel saja. Memang Bereh toke. Anak muda yang ganteng dan pemurah ini, selalu tampil mempesona. Kami pun minta pamit. Semoga pertemanan tanpa sekat akan tejalin hingga tutup usia.

*Penulis adalah Mantan Aktivis`98, Alumni Lemhannas Pemunda Angkatan I, Pengiat LBH, Direktur Aceh Research Institute (ARI), Dosen Legal Drafting FSH UIN Ar-Raniry, Pengurus ICMI Kota Banda Aceh periode 2024-2029, Ketua Komite Dayah Terpadu Inshafuddin, Mantan Sekjen DPP ISKADA Aceh, PW Syarikat Islam Aceh, Fungsionaris DPD KNPI Aceh, Fungsionaris KAHMI Aceh, Mantan Ketua Remaja Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Mantan Ketum DPD Jaringan Nusantara Aceh