8 Jun 2024

Kongxi Kupi, Kami Racik Menu Sapodang

 


Oleh Bung Syarif*

Dengarkan kisah aduhai

Dendang membersamai DPW ISKADA Kota Banda Aceh tercinta

Berbagai menu Sapodang di racik di sana

Diskusi gagasan hingga Implementasi program dibedah tajam disana

 

Dengarkan kisah aduhai

Dendang membersamai DPW ISKADA Kota Banda Aceh tercinta

Indra dan Pasha dua kader ISKADA Banda Aceh yang semakin ancak bana

Sukses di kampus dan berorganisasi-nya

 

Dengarkan kisah aduhai

Dendang membersamai DPW ISKADA Kota Banda Aceh tercinta

Dua Mahasiswa UIN Ar-Raniry yang sedang mencari jati diri-nya

Lincah dan energik dan juga alumni Dayah Modern di Aceh-nya

Menu Santri Aceh Pinter dan Terpandang (Sapodang) bahan diskusi-nya

Mendorong mereka agar sukses di kampus dan sukses mengelola Organisasi ekstra kampus-nya

Banyak hal kami diskusikan dengan serius di Kongxi Kupi-nya

Berbagai problem sosial, keorganisasian dan dinamika kampus kami bahas bersama-sama

Mengajarkan cara jitu dalam membangun relasi dengan mitra sukses-nya

Indra mahasiswa Prodi Kimia UIN Ar-Raniry-nya

Afdzalul Fasya Mahasiswa Prodi Sastra Arab UIN Ar-Raniry-nya

Asah intelektual dan bagun relasi guna menggapai mimpi sukses-nya

Selaku Dewan Penasehat DPW ISKADA Banda Aceh berkewajiban membimbing mereka

Agar tidak salah jalan dalam mengelola organisasi-nya

 

 

*Goresan Pena Mantan Aktivis`98, Mantan Sekjen DPP ISKADA Aceh, Dosen Legal Drafting FSH UIN Ar-Raniry, Ketua Komite Dayah Terpadu Inshafuddin, Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Kota Banda Aceh

 

 

Tidak ada komentar: