Pantai Meukek diambil dari Photo Udara |
KABUPATEN penghasil pala, Aceh
Selatan, memiliki objek wisata pantai yang menawan. Topografi wilayahnya
diapit Samudera Hindia dan gugusan gunung Bukit Barisan Pulau Sumatera,
menciptakan panorama yang eksotis. Kecamatan Meukek merupakan salah satu spot
menarik untuk menikmati keindahan alam tersebut.
Tim Aceh Tourism menyusuri
tiga pantai yang diapit Dermaga Tarok di kanan dan Pulau Kroe di kiri. Jelajah
dimulai dari Pantai Lhok Nibong, Pantai Ujong Nibong, hingga Pantai Lhok
Mamplam.
Kami masuk melalui lorong di samping
Masjid Baitul Ghafur, Desa Labuhan Tarok, Kecamatan Meukek. Senandung sepi
ombak terdengar setelah lima menit menapaki lorong desa yang bebatuan.
Pokok kelapa berjejer rapi bak
Pantai Oahu di Hawaii. Tak ada keramaian di Pantai Lhok Nibong, lokasi pertama
yang ditemui Minggu pagi itu.
Belasan boat nelayan parkir di
Dermaga Tarok dengan latar Gunung Meukek yang permai. Riak menyapu bibir pantai
berpasir putih yang ditimpa pecahan karang. Langit biru membentang di atas
samudra.
Kami lantas menyusuri garis pantai
ke kiri Lhok Nibong. Melalui celah-celah tebing gunung. Sepanjang 200 meter
berlalu, tampak Pantai Ujong Nibong. Bongkahan batu besar berserakan di antara
kejernihan riak. Sekilas mirip Pantai Tanjung Tinggi di Belitung, salah satu
lokasi syuting film Laskar Pelangi.
Bayangan pohon-pohon kelapa
terdampar di permukaan air berwarna hijau tosca. Di daratan, sebuah pondok
memayungi kuburan besar. Makam ulama itu biasa dijadikan warga Labuhan Tarok
sebagai lokasi doa bersama menolak bala.
Pantai Lhok Nibong dan Ujong Nibong
mengandung potensi eksotis yang sering dicari traveller, turis domestik
dan mancanegara. Sayangnya, penduduk Labuhan Tarok belum membuka diri. Pantai
itu hanya dimanfaatkan pribumi untuk menjala ikan, melepas hajatan, bersantai
sore, dan memenuhi hasrat mandi di laut sesekali.
Sumber: http://www.safariku.com/foto-tiga-dewi-di-laut-meukek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar