Ngaji Asmaul Husna (Episode 6)

Oleh Bung Syarif*

Sahabat yang super, bahasan kita kali ini tentang Al Mukmin. Bermakna Allah zat yang terpercaya pemberi rasa aman kepada semua makhluknya, terkhusus kepada orang-orang yang beriman.

Allah berfirman; “Dialah Allah yang tiada Tuhan selaian Dia, Raja, yang Maha Suci, yang Maha Sejahtera, yang Mengaruniakan Keamanan, yang Maha Memelihara, yang Maha Perkasa, yang Maha Kuasa, yang Memiliki segala Keagungan. Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan (QS. Al Hasr; 23)”.

Disamping itu, Allah Al Mukmin adalah zat yang Maha terpercaya karena janji-Nya benar dan pasti ditepati. Diantara janji-Nya adalah Allah akan mengabulkan permintaan insan yang berdoa pada-Nya mana kala telah menunaikan segala kewajiban yang Allah perintahkan. Orang-orang yang shaleh akan dimasukkan kedalam syurga-Nya, sebagaimana janji Allah.

Allah berfirman: “Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau mengumpulkan manusia untuk (menerima pembalasan pada)  hari yang tak ada keraguan padanya. Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji (QS. Ali Imran;9).

Seorang mukmin adalah pribadi yang jujur, amanah yang pemberi rasa aman, sejalan antara perkataan dengan perbuatan, cakap serupa bikin. Karna itu sejatinya kita harus perteguhkan kembali akhlak Al Mukmin dalam segenap aktivitas dengan cara sebagai berikut;

Pertama, menyakini sepenuh hati bahwa Allah adalah zat yang terpercaya menjadi sumber ketenangan dan ke-amanan bagi hamba-hamba-Nya. Pemberi ke-amanan bukan Bapak Polisi.

Kedua, mensyukuri Al Mukmin dengan terus memuji-Nya dengan mengucapkan Alhamdulillahirabbil `alamin. Allah telah menganugerahi iman yang kokoh kepada kita, memberikan rasa aman kepada kita, menjadikan kita insan yang amanah, jujur dan berlaku adil sesama.

Ketiga, mensyukuri Al Mukmin dengan tindakan nyata yaitu meneladani dan mengukuhkannya dalam kehidupan sehari-hari dengan pribadi yang terpercaya, jujur, satu kata antara perkataan dan perbuatan, memberikan rasa aman kepada para pihak serta tidak melakukan perbuatan yang merusak lingkungan alam sekitar.

Keempat, menyakini Al Mukmin dengan tindakan nyata, bahwa hanya Allah lah satu-satunya yang memberikan keamana absolut pada manusia, bukan makhluk yang lain.

 

*Penulis adalah Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Kota Banda Aceh, Ketua Komite Dayah Terpadu Inshafuddin, Fasilitator (Pro DAI) YaHijau-Unicef, Dosen Legal Drafting FSH UIN Ar-Raniry, Mantan Aktivis`98, Penggiat LBH, Mantan Sekjen DPP ISKADA Aceh, Mantan Ketum Remaja Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Mantan Ketum DPD Jaringan Nusantara Aceh, Direktur Aceh Research Institute (ARI), Wakil Sekretaris DPW Syarikat Islam Aceh, Fungsionaris DPD KNPI Aceh, Majelis Wilayah KAHMI Aceh.