Laman

2 Des 2019

Bung Syarif: Ucapkan Apresiasi Kepada Pendamping MQK Tingkat Propinsi Aceh Tahun 2019


Ini adalah even pertama dan terbesar untuk santri Aceh yang kita fasilitasi atas arahan Bapak Plt Gubernur Aceh dalam rangka memberi ruang seluas-luasnya bagi santri Aceh untuk mengaktualisasi diri dan berekspresi di ruang publik,” tegas Usamah.

Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Dayah Aceh, 30 November-3 Desember 2019, mengadakan Lomba Baca Kitab Kuning atau Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Ke-1 Tingkat Provinsi Aceh Tahun 2019. Musabaqah berhadiah total  Rp 1,7 miliar. Event bergensi antar Santri Dayah se-Aceh ini dibuka langsung oleh Bapak Taqwallah, M.Kes Sekda Aceh, di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Sabtu (30/11/2019) malam Minggu.

Lomba yang juga memperebutkan Piala Bergilir Gubernur Aceh dan trofi tetap ini 
merupakan kegiatan ekstrakurikuler dayah terbesar dan pertama yang dilaksanakan oleh Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Dayah Aceh. Setelah acara pembukaan di halaman Masjid Raya Baiturrahman, selanjutnya musabaqah tersebut akan dilangsungkan di Asrama Haji Embarkasi Banda Aceh.

Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, H Usamah El-Madny SAg MM, kepada Serambi, Jumat (29/11/2019) siang, menjelaskan, pembukaan MQK tersebut akan diikuti oleh 500 peserta dan ofisial dari 23 kabupaten/kota se-Aceh. “Insya Allah, acara pembukaan juga akan dihadiri oleh 2.000-an santri serta tamu undangan dan masyarakat umum,” ujar Usamah.

Kegiatan berlangsung sejak tanggal 30 Nopember s/d 3 Desember 2019, Bagi Muhammad Syarif, SHI.M.H Kabid SDM dan Manajemen Disdik Dayah Kota Banda Aceh merupakan kado istiwena bagi pemerintah Kota Banda Aceh dipenghujung tahun dimana dari 10 Cabang Lomba Banda Aceh 9 cabang masuk final. Ini sungguh luar biasa. Membuktikan bahwa cahaya gemilang bidang pentadbiran dayah semakin kelihatan dibawah kepemimpinan Bapak H. Aminullah Usman, SE.Ak, MM Walikota Banda Aceh dan Bapak Drs. Zainal Arifin, Wakil Walikota Banda Aceh. Lebih lanjut Bung Syarif memberikan apresiasi yang dalam bagi pendamping diantaranya Tgk. Nasrul Zahidy (guru dayah Inshafuddin), Ustazah Nurul Hikmah (guru dayah Inshafuddin), Tgk. Zulfahmi, MA (pimpinan dayah Darul Ulum) dan Tgk. Putra Mardhatillah (guru dayah Madinatul Fata).
Berikut komposisi peserta yang lolos masuk final Kab/Kota se-Aceh :
1. Banda Aceh 12
2. Lhokseumawe 12 peserta
3. Aceh Besar 12 peserta
4. Kota Subulussalam 12 peserta
5. Bireun 11 peserta
6. Pidie 10 peserta
7. Aceh Utara 9
8. Aceh Jaya 7
9. Aceh Selatan 6 peserta
10. Pidie jaya 5
11. Aceh Tengah 4
12. Aceh Tamiang 3 peserta
13. Langsa 3
14. Singkil 2 peserta
15. Aceh timur 2
16. Abdiya 1 peserta
17. Aceh Tenggara 1 peserta
18. Sabang 1
19. Bener Meriah 1





Tidak ada komentar:

Posting Komentar