Saat
perputaran arah jarum jam meluncur pada pukul 00.wib dini hari, pertanda adanya
perputaran waktu dari tanggal 9 menuju tanggal 10. Dan perputaran waktu terus
bergulir sepanjang masa. 10
Maret 2018, Engkau telah berusia 30 Tahun, terpaut delapan tahun usiamu,
berbeza denganku. Engkau adalah bidadari terbaik yang pernah aku miliki, kini
dan selamanya. Berbagai lika-liku kehidupan telah kita lewati, baik suka maupun
duka.
Engkau adalah sosok akhwat (istri) yang baik, telaten dan gigih dalam banyak hal. Gigih dalam membesarkan dua buah hati kita (Hauna dan Azkia), sabar dan penyangan. Ada azam yang teramat yakin, dari rahimmu hadir dua insan yang nantinya menjadi anak yang shaleh dan salehah, cerdas dan berbakti kepada kedua orang tuanya, amiin.
Engkau adalah sosok akhwat (istri) yang baik, telaten dan gigih dalam banyak hal. Gigih dalam membesarkan dua buah hati kita (Hauna dan Azkia), sabar dan penyangan. Ada azam yang teramat yakin, dari rahimmu hadir dua insan yang nantinya menjadi anak yang shaleh dan salehah, cerdas dan berbakti kepada kedua orang tuanya, amiin.
Bagiku
engkau tidak ada tandingannya. Do`a mu membuat karirku melejit. Tentu aku
yakin, belum banyak yang bisa ku persembahkan kepadamu dan keluarga kita. Tapi
percayalah disetiap shalatku, selalu mendoakanmu dan anak-anak kita, agar
senantiasa menjadi keluarga sakinah mawaddah warahmah.
Hauna Azkia |
Sultan Al Azka bin Muhammad Syarif |
Dihari
kelahiranmu, tidak ada kado istimewa, selain ucapan tahniah sang “bidadariku”
dengan lafadz; teruslah percantik diri dengan amal shaleh, jadilah wanita
muslimah sejati, ibu yang baik
bagi kedua anak kita. Semoga Allah senantiasa meridhai setiap langkah kita,
amiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar